Dari pantauan udara di atas bukit Macang terpampang jelas sejumlah titik yang diduga menjadi asal mula galodo pada Rabu lalu. Selain sisi lereng yang runtuh, di lokasi itu juga ditemukan bagian-bagian bukit yang gundul akibat pembalakan liar.
Di darat dampak galodo begitu nyata. Balok-balok kayu besar berserakan di kawasan permukiman. Sedikitnya 55 rumah dan lebih 170 hektare sawah rusak akibat terjangan galodo.
Untuk meringankan penderitaan para korban, Syamsul Maarif berjanji akan membangun kembali rumah warga yang rusak. Seperti diketahui banjir bandang menerjang kawasan Pasaman menyusul hujan deras selama empat jam. Air bah menerjang setiap kawasan yang dilalui dan meninggalkan lumpur dan kerusakan.
Sumber : berita.liputan6.com